Mendengar istilah subscriber, mungkin Anda akan langsung terbayang platform Youtube. Pada dasarnya, aplikasi konten video ini memang tidak bisa lepas dari aktivitas subscribe. Namun apa sebenarnya pengertian subscribe, manfaat, fungsi, dan keuntungannya?
Adanya fitur subscribe akan mempermudah pengguna Youtube untuk berlangganan channel kesukaannya. Mungkin Anda juga memiliki akun Youtube dan ingin tahu cara mendapatkan banyak subscriber bukan? Daripada penasaran, simak ulasannya di bawah ini.
Pengertian Subscribe
Subscribe dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan sebagai ‘langganan’. Di platform Youtube, istilah subscribe merupakan cara yang digunakan untuk penggunanya berlangganan setiap konten yang diupload sebuah channel.
Subscribe adalah seperti seseorang yang berlangganan koran atau majalah. Misalnya ketika Anda berlangganan surat kabar X, maka setiap kali terbit edisi terbaru, pelanggan akan mendapatkan koran tersebut.
Begitu pula dengan istilah subscribe yang berlaku di Youtube. Ketika pengguna mensubscribe channel milik Youtuber A, maka akan mendapatkan notifikasi untuk setiap konten video terbaru. Bagaimana, sangat mudah dipahami bukan?
Saat ini orang-orang memang lebih banyak mengaitkan istilah subscribe dengan platform Youtube. Padahal, beberapa platform lainnya juga memiliki fitur berlangganan seperti ini. Sebut saja fanspage Facebook, blog, dan situs web lainnya.
Seseorang yang melakukan subscribe terhadap saluran tertentu untuk mendapatkan update konten terbaru disebut sebagai subscriber.
Fungsi Subscribe
Fungsi subscribe sendiri adalah untuk mempermudah penyebaran informasi atas konten yang dibuat kepada pelanggan channel tertentu. Adanya fasilitas subscribe tentunya sangat penting bagi seorang pembuat konten atau pemilik channel Youtube.
Jadi, pemilik channel tidak perlu memberi tahu pada setiap pelanggan ketika mengupload konten baru. Sistem Youtube akan secara otomatis memberikan notifikasi mengenai konten baru yang diupload.
Dengan demikian, adanya fitur subscribe akan menguntungkan bagi pemilik channel maupun pelanggannya.
Adapun fungsi dari fasilitas subscribe berdasarkan platform yang menyediakannya adalah sebagai berikut.
1. Fungsi Subscribe di Youtube
Subscribe memiliki arti berlangganan pada aplikasi konten video ini. Biasanya pengguna akan diminta alamat email ketika ada informasi atau konten terbaru. Namun, pada dasarnya mencantumkan alamat email bukanlah sebuah keharusan.
2. Fungsi Subscribe di Facebook
Nah, ternyata fasilitas subscribe juga bisa ditemui di media sosial Facebook. Lalu, apa tujuan fitur ini disediakan Facebook? Berbeda dengan Youtube, fitur ini dikenal dengan ‘ikuti’ yang tentunya Anda pernah pula melihatnya.
Fitur ini bertujuan untuk meningkatkan jangkauan antar pengguna Facebook tanpa harus menambah teman. Mungkin fungsinya juga mirip dengan fitur follow di media sosial Twitter atau Instagram. Dengan demikian Anda bisa terus mengikuti setiap pembaruan konten dari akun berlangganan.
3. Fungsi Subscribe pada Blog
Anda juga bisa menemui fitur subscribe ini pada blog atau website. Biasanya, pengguna akan diminta mencantumkan alamat email aktif untuk mengikuti perkembangan postingan blog. Jika sudah memasukkan email, pengguna tidak akan ketinggalan berita dari blog yang diikuti.
Namun untuk menyediakan fitur subscribe ini di blog, pemilik blog memang harus mengaturnya terlebih dahulu pada menu dashboard blogger. Namun, pastikan pula bahwa blog yang dimiliki sudah didaftarkan ke feed burner terlebih dahulu.
Tips Mendapatkan Banyak Subscriber Youtube
Salah satu indikator keberhasilan seorang Youtuber adalah memiliki jumlah subscribers yang banyak. Apalagi menjadi seorang Youtuber saat ini sudah layaknya sebuah profesi. Bahkan menjadi salah satu cara mudah dan cepat mendapatkan penghasilan dari internet.
Semakin banyak jumlah subscriber, artinya semakin banyak pula pelanggan yang menyaksikan konten video Anda. Dengan demikian, tawaran iklan atau adsense pun akan semakin bermunculan. Adapun beberapa tips yang bisa diikuti untuk mendapatkan banyak subscribers Youtube, yaitu:
1. Buat Konten yang Menarik dan Berkualitas
Membuat konten yang menarik dan berkualitas menjadi salah satu cara jitu menambah jumlah subscriber. Masih bingung? Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah menentukan terlebih dahulu target audiens.
Setelah itu, cari dan pilih topik apa yang akan dijadikan konten dan sekiranya membuat audiens tersebut tertarik. Anda juga bisa menganalisis secara mandiri berbagai konten video yang sudah diupload sebelumnya.
Caranya adalah dengan memperhatikan watch time, matrix engangement, retensi audiens, dan rata-rata durasi menonton. Dengan demikian, pemilik konten bisa melihat topik dari video mana yang menghasilkan engangement yang paling dicari.
Melalui metode ini, Anda bisa menemukan sendiri jenis konten seperti apa yang berpeluang besar meningkatkan engangement. Jangan lupa untuk menyesuaikannya dengan audiens agar jumlah subscriber semakin bertambah.
Tidak hanya itu, Anda juga bisa menambahkan visual pada konten agar tampilannya semakin menarik. Gunakan pula hook yang menarik agar penonton berminat menyaksikannya dari awal sampai akhir konten.
Setelah membuat konten berkualitas dan menarik, cobalah untuk mengupdatenya secara konsisten dan sungguh-sungguh.
2. Membuat Playlist
Membuat audiens nyaman saat berada di channel Anda sangat penting dilakukan. Hal ini akan membuat penonton berminat untuk setiap konten yang diupload. Salah satu triknya adalah dengan mengatur konten sedemikian rupa dalam sebuah playlist yang sesuai.
Adanya playlist juga bisa sebagai pemberian kategori tertentu sehingga audiens akan lebih mudah ketika ingin menonton video. Pengelolaan playlist yang benar sangat penting dilakukan berdasarkan topik yang sudah ditentukan sebelumnya.
Memberi nama untuk playlist yang dibuat juga penting dilakukan. Pilihlah nama yang sesuai agar pengguna tertarik untuk melihat setiap isi konten yang sudah diupload.
3. Rekomendasi Video Lain di Bagian Akhir Video
Semakin tinggi ketertarikan audiens untuk menonton konten video Anda, kesempatan menjadi subscriber pun semakin tinggi. Oleh karena itu, seorang Youtuber perlu memikirkan cara yang tepat agar semakin banyak audiens yang menonton konten yang diunggah.
Salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan memanfaatkan fitur end screen di setiap akhir video. Nantinya, Anda bisa merekomendasikan video lainnya yang bisa ditonton. Untuk menggunakan fitur ini, cukup sisakan 10 detik di bagian akhir video yang diupload.
Setelah itu, gunakan Youtube End Screen Editor untuk menambahkan link video atau rekomendasi video menarik lainnya. Strategi ini sudah banyak dilakukan untuk menambah views dan subscriber di saluran Youtube yang dimiliki.
4. Menambahkan Button Subscribe Pada Bagian Branding Watermark
Cara memperbanyak subscriber Youtube selanjutnya adalah dengan menambahkan fitur button subscribe. Terutama di bagian branding watermark konten video yang diupload. Melalui fitur ini, audiens akan lebih mudah menekan tombol subscribe sambil menyaksikan video yang ditonton.
5. Mengoptimalisasi Kata Kunci Youtube
Tips menarik subscriber channel Youtube ini tidak boleh ketinggalan. Pastikan konten video Anda bisa ditemukan dengan mudah dan masuk awal pencarian. Artinya, konten yang dibuat sebisa mungkin memiliki peringkat yang baik di laman pencarian platform ini.
Anda bisa melakukan optimalisasi video dari channel Youtube. Caranya adalah dengan menempatkan kata kunci yang relevan di bagian judul, deskripsi, tag, file SRT, file video, dan file thumbnail.
Selain itu, perhatikan pula kata kunci yang sekiranya paling banyak memandu audiens untuk menonton konten yang dibuat. Anda bisa melihatnya dari laporan pencarian Youtube. Setelah itu, jangan lupa untuk menambahkan kata kunci tersebut ke metadata yang dimiliki.
Tidak hanya optimalisasi kata kunci, Anda juga bisa memberi judul konten video berdasarkan kata kunci populer di Youtube. Dengan demikian, video yang diupload pun akan lebih mudah ditemukan bagi pengguna.
6. Memilih Thumbnail yang Menarik
Pada dasarnya, sebuah thumbnail dapat menarik seseorang untuk mengklik video yang ingin ditonton. Hingga pada akhirnya pengguna tertarik untuk menjadi salah satu subscriber Anda. Oleh karena itu, perihal thumbnail ini tidak boleh disepelekan.
Pada dasarnya, proses pembuatan thumbnail bisa dibuat mencolok dengan menyertakan foto orang yang sedang berbicara di video tersebut. Selain itu, Anda juga bisa membedakan warna latar belakang dan depan dari thumbnail video.
7. Membuat Trailer Channel Youtube
Artinya, Anda bisa membuat cuplikan yang memperkenalkan audiens informasi singkat mengenai konten apa yang ditawarkan. Contohnya informasi mengenai merek atau brand, jenis video yang biasa diunggah, sampai waktu upload video di channel tersebut.
Nah, untuk membuat trailer saluran Youtube yang menarik, ikutilah langkah-langkah yang bisa dilakukan di bawah ini.
- Cuplikan trailer bisa dimulai dengan tagline saluran Youtube.
- Usahakan durasi trailer maksimal 60 detik saja.
- Tunjukkan keunggulan channel Anda dalam cuplikan tersebut. Misalnya dengan menyertakan beberapa potongan video yang sudah dibuat.
8. Melibatkan Audiens
Nah, cara yang tidak kalah penting untuk mendapatkan banyak subscriber adalah dengan melibatkan audiens. Artinya, Anda bisa berinteraksi dengan membalas komentar-komentar mereka. Perlu diketahui, hal ini akan memberikan kepuasan tersendiri.
Tentunya, hal ini juga akan membuka peluang besar untuk menambah subscriber yang lebih banyak. Anda juga bisa mengucapkan terima kasih pada akhir video karena audiens sudah meluangkan waktu untuk menyaksikan konten yang diupload.
Selain itu, dorong pula audiens agar memberikan pendapat atau komentarnya mengenai konten yang diupload. Beri balasan komentar dengan cara yang baik agar konten video semakin banyak disaksikan.
Berdasarkan riset, disebutkan bahwa komentar video memiliki korelasi yang erat dengan ranking video Anda di Youtube. Oleh sebab itu, hindari mengabaikan komentar audiens karena dari komentar sendiri pemilik channel bisa mendapatkan ide baru.
Tidak hanya itu, melalui komentar penonton bahkan bisa menjadi ajang evaluasi atas konten yang dibuat. Metode lainnya untuk berinteraksi dengan audiens adalah dengan mengadakan live str*am*ng Youtube sesekali.
9. Mempromosikan Konten Youtube di Platform Lain
Cara menambah subscriber Youtube berikutnya adalah dengan memperluas jangkauan orang-orang di luar platform Youtube. Anda bisa mencoba mempromosikan video yang dibuat di platform lain, misalnya di forum, blog, media sosial, dan email marketing.
Tidak hanya itu, saat ini juga sudah banyak Youtuber yang berkolaborasi bersama channel lain. Dengan melakukan inovasi tersebut, semakin besar peluang mendapatkan subscriber baru.
Mengenal Sub4Sub
Bagi yang sudah lama memiliki channel Youtube mungkin sudah tidak asing dengan istilah sub4sub. Sub4sub bisa diartikan sebagai aktivitas bertukar subscription guna meningkatkan jumlah subscriber di Youtube secara efektif.
Namun, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah Anda harus berlangganan terlebih dahulu di channel orang lain. Dengan demikian, pemilik channel akan subscribe balik channel Youtube yang Anda miliki.
Sementara itu, biasanya para Youtuber juga menggunakan aplikasi Sub4sub Pro. Melalui aplikasi ini, pengguna perlu mensubscribe channel Youtube milik orang lain. Nantinya, Anda bisa mendapatkan sejumlah poin yang bisa dimanfaatkan untuk promosi channel Youtube di aplikasi tersebut.
Namun, pastikan jumlah poin mencukupi dengan untuk mulai berlangganan dan mendapatkan subscriber baru. Jadi, bisa dibilang bahwa aplikasi Sub4sub merupakan salah satu jalan pintas menambah subscriber.
Metode ini dikenal cepat dan gratis digunakan akun Youtube manapun. Meski demikian Sub4sub bukanlah aplikasi resmi yang dirilis oleh Youtube. Jadi, penggunaannya tetap perlu dilakukan dengan hati-hati karena bukan memang dilarang pihak Youtube itu sendiri.
Pihak Youtube sendiri menegaskan mengenai hal ini di laman Bantuan. Penggunaan Sub4sub dilarang karena dianggap mempromosikan channel Youtube secara ilegal dan tidak otentik.
Keuntungan Memiliki Banyak Subscriber Youtube
Kamu pasti setuju salah satu indikasi bahwa suatu channel Youtube dikatakan sukses adalah jumlah subscriber yang banyak. Nyatanya, memang tidak sedikit Youtuber yang berlomba-lomba mendapatkan banyak pelanggan di channelnya.
Pada dasarnya, memiliki banyak subscriber Youtube memang memberikan keuntungan. Apa sajakah itu? Berikut diantaranya.
1. Mendapatkan Penghasilan
Tampaknya menjadi seorang Youtuber saat ini menjadi keinginan generasi milenial. Mengingat peluang mendapatkan banyak penghasilan yang terbilang besar. Tidak sedikit orang yang menjadi kaya dengan channel Youtube yang dimilikinya.
Meski demikian, pemilik channel harus berjuang terlebih dahulu untuk mendapatkan banyak subscriber. Semakin banyak pelanggan atau subscriber, jumlah viewers pun akan semakin banyak.
Ketika sebuah konten video dilihat ratusan ribu orang, bukan hal yang mustahil mendapatkan penghasilan ratusan dollar hanya dalam sebulan.
2. Menerima Endorse
Meskipun jumlah subscriber belum mencapai 100 ribu, namun tidak sedikit yang sudah mendapatkan endorsement. Sudahkah Anda tahu apa itu endorsement? Pada dasarnya, hal ini merupakan sumber penghasilan kedua setelah adsense dari Youtube atau Google.
Nah, kegiatan endorsement sendiri bisa dilakukan secara hard selling (terang-terangan) atau soft selling (melakukan drama). Biasanya soft selling saat ini sedang banyak diminati karena menggunakan alur cerita yang menarik untuk disaksikan.
3. Leluasa Berkreasi
Ketika jumlah subscriber semakin banyak, Anda akan lebih leluasa ketika membuat konten video. Akan selalu ada viewers yang ingin menyaksikan konten video yang diupload.
Apabila sebuah channel Youtube memiliki setidaknya 20.000 subscriber lalu membuat konten baru, biasanya akan tetap ditonton. Jika viewers menyukai konten video yang dibuat, biasanya akan memberikan like dan komentar.
Namun, pada dasarnya memang tidak semua komentar di Youtube berisi ulasan yang bagus. Apabila di konten video Anda terdapat kritikan, hal ini bisa dijadikan bahan evaluasi. Dengan demikian, kedepannya akan lebih baik ketika membuat konten video.
4. Memperluas Koneksi
Pada dasarnya, channel Youtube yang dikembangkan dengan baik bisa dilihat oleh pembuat konten lain. Anda tidak perlu menunggu sampai memiliki 100.000 subscriber untuk dapat bekerja sama dengan pembuat konten lain.
Untuk dapat berkolaborasi dengan channel lain, bahkan dengan jumlah 20.000 atau 30.000 subscriber sudah bisa melakukannya. Memiliki banyak subscriber akan membantu Anda lebih mudah terhubung dengan orang lain.
Kerjasama pun bisa dilakukan dengan mudah baik untuk pertemanan, pekerjaan, hobi, dan alasan lainnya.
Kesalahan yang Membuat Subscriber Tak Kunjung Bertambah
Bagi Anda yang belum lama membuat channel Youtube, ada baiknya memahami beberapa kesalahan yang harus dihindari. Kesalahan-kesalahan berikut ini sebaiknya tidak dilakukan jika ingin memiliki banyak subscriber. Apa sajakah itu? Berikut diantaranya.
1. Membeli Viewers Palsu
Isu mengenai jual beli views palsu memang kerap kali terdengar antar pengguna Youtube. Hal ini kerap kali menjadi solusi instan untuk nge-boost konten video yang diupload. Namun, sebaiknya hal ini dihindari saja karena memang tidak ada manfaatnya.
Membeli viewers palsu hanya akan meningkatkan popularitas sementara waktu saja. Pada dasarnya, hal ini tidak akan memberikan pengaruh bagi keberlangsungan channel Youtube yang dimiliki.
2. Tidak Membangun Eksistensi di Medsos
Biasanya Youtuber baru mungkin beranggapan bahwa promosi di saluran Youtube saja sudah cukup. Padahal, anggapan ini adalah sebuah kesalahan besar. Justru, promosi yang perlu gencar dilakukan adalah di saluran media sosial yang dimiliki.
Dengan demikian, konten video yang dibuat akan lebih mudah dikenal orang lain. Terlebih jika bisa mengemasnya dengan gaya yang kreatif dan menarik.
3. Tidak Menautkan Channel Youtube dengan Akun Medsos
Jangan lupa untuk menautkan halaman dan profil medsos di channel Youtube yang Anda kelola sendiri. Tautan medsos ini bisa diletakkan di bagian menu Tentang atau bisa juga di bagian deskripsi konten video.
Di era digital seperti saat ini, merupakan kesempatan emas untuk mempromosikan karya yang dibuat di akun sosial media. Termasuk ketika hendak mempromosikan konten video ke akun media sosial untuk meningkatkan jumlah audiens.
4. Kurang Konsisten Mengupload Konten
Kesalahan selanjutnya yang membuat jumlah subscriber tak kunjung bertambah adalah kurang konsisten mengupload konten. Pada dasarnya, hampi semua Youtuber besar mengupload konten mereka berdasarkan jadwal yang dibuat.
Selain itu, mereka juga terlibat di media sosial untuk mempromosikan konten yang sudah dibuat. Jadi, semakin konsisten di awal pembuatan channel, tentu hasilnya juga semakin bagus. Perlu diingat bahwa audiens sangat menyukai konsistensi dalam membuat konten video.
5. Kurang Interaksi Terhadap Audiens
Perlu diingat bahwa akun medsos bukan hanya sekedar pendukung untuk mempromosikan konten Youtube. Pada dasarnya, media sosial ini memiliki peran lebih dari itu. Anda bisa memanfaatkan akun media sosial yang dimiliki sebagai ajang untuk berinteraksi antar penggemar.
Anda bisa berinteraksi misalnya dengan mengajukan pertanyaan kepada audiens. Tidak hanya itu, cara sederhana lainnya adalah dengan menanggapi komentar dan mengajak berdiskusi. Dengan demikian jangkauan channel Youtube yang dibuat pun semakin luas.
Pada audiens tidak akan ragu membagikan konten dari Youtuber favorit mereka di berbagai akun media sosial.
6. Mempromosikan Diri di Channel Youtube Orang Lain
Nah, perlu diingat bahwa seorang Youtuber jangan terlalu sering promo channel sendiri di kolom komentar kanal Youtube lain. Mungkin sebelumnya Anda pernah melakukannya untuk menjaring viewers yang lebih banyak.
Namun, kenyataannya hal ini juga memberikan kesan negatif di mata penonton Youtube. Lagipula jika ingin memberikan komentar promosi, sebaiknya dituliskan secara berbobot. Tidak hanya itu, hindari berkomentar sesuatu yang tidak ada kaitannya sama sekali dengan konten video.
7. Tidak Merencanakan Segala Sesuatunya Terlebih Dahulu
Nah, bisa dibilang hal ini merupakan kesalahan fatal yang wajib dihindari. Sebelum membuat sebuah channel Youtube, ada baiknya memikirkannya secara matang terlebih dahulu. Tanyakan pada diri sendiri apakah ada tujuan khusus membuat channel Youtube ini?
Pikirkan bagaimana proses dan target apa saja yang ingin dicapai berdasarkan timeline atau waktu tertentu. Dengan memiliki rencana yang matang, peluang menjadi Youtuber sukses pun terbuka lebih lebar.
Jangan lupa juga untuk membuat target-target skala kecil dan besar yang ingin dicapai channel Youtube yang dimiliki. Tentukan tenggat waktu yang dibutuhkan untuk mencapai berbagai tujuan tersebut.
Anda bisa mengatur jadwal berdasarkan seberapa sering unggahan konten akan dilakukan. Pikirkan pula cara promosi yang baik di media sosial. Dengan demikian, konten video yang dibuat pun akan tersebar secara luas.
Ulasan mengenai istilah subscribe di atas semoga bisa membantu Anda. Terutama bagi Youtuber pemula yang ingin mendapatkan banyak subscriber. Perhatikan konten yang dibuat dengan seksama dan jangan lupa melakukan promosi yang tepat di media sosial.
Lihat Juga :